BANDUNG – Tidak kurang dari 2.000 pelari ambil bagian dalam Unity Run di ajang sport tourism dalam rangka melengkapi gelaran Asia Africa Week 2018, Minggu (29/4).

Semangat yang diperlihatkan peserta Unity Run sangat luar biasa. Sejak subuh, para pelari sudah berkumpul di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat.

Staf Khusus Menteri Bidang Multikultural, Esthy Reko Astuti, memberikan pujian terhadap pelaksanaan Unity Run.

“Unity Run ini konsepnya sport tourism. Gelarannya sangat luar biasa. Lihat saja jumlah pesertanya, tidak kurang dari 2.000,” pujinya.

Esthy yang juga Ketua Tim Pelaksana Calendar Of Event Kementerian Pariwisata, memberikan apresiasinya terhadap pelaksanaan event ini.

“Kota Bandung itu kreatif. Banyak orang yang memiliki kreativitasnya. Unity Run ini salah satunya. Ajang ini jadi bagian dari Asia Afrika Week, termasuk karnaval kemarin. Dan banyak peserta karnaval ambil bagian, juga dari mancanegara,” ujarnya.

Menurut Esthy, kemasan acara pun sangat bagus. Serta, mampu menghadirkan banyak orang.

“Kalau Bandung menurut saya tidak perlu diragukan lagi. Atraksinya tidak perlu diragukan lagi. Sangat kreatif. Kemasan acaranya juga luar biasa,” paparnya.

Esthy mencontohkan Unity Run yang mampu mengakomodir peserta dari berbagai usia.

“Peserta Unity Run ini dari kalangan usia. Ada yang atlet, peserta umum, bahkan anak-anak. Semua menikmatinya,” katanya.

Sedangkan Plt Walikota Bandung Solihin, berharap seluruh peserta dan wisatawan bisa menikmati rangkaian gelaran Asia Africa Week.

“Semoga peserta dan pengunjung menikmatinya seperti warga Bandung menikmati kegiatan ini. Unity Run adalah persembahan dari Kota Bandung untuk kita semua,” tuturnya.

Dijelaskannya, Kota Bandung selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap acara.

“Kita ingin semua betah saat ada di Bandung. Makanya kita selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Seperti rangkaian Asia Africa Week ini,” katanya.

Apresiasi disampaikan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurutnya, pelaksanaan event sport tourism sangat baik dan mampu menarik wisatawan.

“Bandung saya rasa memiliki kemampuan untuk menggelar sport tourism. Apalagi Bandung memiliki aspek 3A yang sangat lengkap. Amenitasnya banyak. Pengunjung memiliki banyak sekali pilihan untuk menginap dengan berbagai harga. Aksesibilitasnya juga tidak perlu diragukan. Bandung bisa ditempuh menggunakan berbagai transport. Sedangkan untuk Atraksi, Bandung juaranya. Disana banyak orang-orang kreatif yang membuat acara menjadi seru,” ujarnya.

BAGIKAN
Admin
GenPINews.com merupakan buah karya dari Generasi Piknik Indonesia yang dikelola oleh Tim Redaksi GenPI News Indonesia dengan jaringan yang ada di seluruh Indonesia.

Tinggalkan Balasan