BATAM – Ada yang menarik dari acara Batam Art Fiesta 2018, Sabtu (14/4/2018) kemarin. Para peserta yang mayoritas dari Singapura dan Malaysia itu terpukau dengan wisata belanja di Batam, Kepulauan Riau.

“Shopping! di sini luar biasanya soal shopping. Tidak ada di negara kami belanja seenak dan murah seperti di Batam ini. Inilah yang disukai wisatawan Singapura dan Malaysia ini, bikin kami balik lagi,” ujar Tour Executive Al Firdaus Travel, Sahar Satan dalam acara puncak Batam Art Fiesta di Ballroom Golden Prawn Restaurant, Batam.

Pria asli Singapura itu sukses berkoordinasi dengan tour travel agent lokal yang ada di Batam dengan memboyong kurang lebih sebanyak 400 wisatawan yang mayoritas dari Singapura dan Malaysia. Kata Sahar, sambutan yang dipersiapkan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia sangat hangat dan berkesan.

“Kami memang serumpun, maka budaya kami sama. Membuat kami bisa nyaman di Batam. Terima kasih kepada Kemenpar yang telah memberikan dukungannya dan semua pernak perniknya untuk kami bawa pulang sebagai kenangan,” kata Sahat.

Pria yang pada malam penutupan menggunakan jas berwarna biru itu kendati berkewarganegaraan asal Singapura, namun dirinya salah satu tour travel terbesar yang terus intens mendatangkan wisatawannya ke Indonesia dalam hal ini Batam dan Bintan.

Sahar mengaku terus konsisten mempromosikan Batam dan Bintan kepada customernya di Singapura dan Malaysia.

“Bahkan saya terus berkoordinasi dengan agen-agen travel lokal di Batam agar terus membuat atraksi baru, membuat inovasi baru, acara yang menarik, serta acara yang bagus agar kami bisa terus membuat paket wisata, dan juga terus bisa membawa wisatawan ke Batam atau Indonesia. Ada hal yang baru itu penting di pariwisata,” katanya.

Memang, dalam acara Batam Art Fiesta 2018 kemarin, para peserta diajak menikmati berbagai sarana olahraga di Batam salah satunya gelanggang olahraga bulu tangkis di Banda Baru Sungai Panas, Batam. Dan satu lagi, kata Sahar, peserta juga sangat tertarik dengan fasilitas spa yang ada di Batam. Kata Sahar, pelayanan Spa di Batam sangat ramah dan welcome.

“Poin utamanya adalah sangat murah di Batam itu daripada di negara kami, jadi untuk apa berfikir lagi untuk segera ke Batam,” kata Sagar dengan bahasa melayu bercampur inggris itu.

Deputi Bidang Pemasaran I Kemenenpar I Gde Pitana didampingi Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar, Masruroh mengatakan,  Batam merupakan salah satu kota yang memang menjadi surganya wisata belanja selain Surabaya, Bandung dan Jakarta. Ada beberapa Mall di Batam yang memang punya harga miring namun kualitas wahid.

“Barang-barangnya bagus. Batam punya Mall-mall yang berkualitas. Setelah berolahraga di Batam, bisa Golf, bisa Tenis, bisa Bulu Tangkis setelah itu bersama keluarga bisa belanja bahkan menikmati kuliner tanah air kami,”kata Pitana.

Para peserta Batam Art Fiesta sebelum acara puncak sempat melakukan wisata perjalanan yakni ke dua Mall Nagoya Hill Shopping dan Nagoya City.

“Itu adalah dua Mall yang terkenal dan besar di Batamm, silahkan nikmati asiknya berwisata di Batam,” tambah Masruroh.

Seperti diketahui, wisata perjalan sebelum ke acara puncak para peserta melakukan city tour keliling Kota Batam dengan menikmati panorama alam. Setelah itu mengunjungi beberapa destinasi pariwisata. Seperti patung Dewi Kwan In di Tanjung Pinggir. Lalu lanjut ke Jembatan Barelang dan mengunjungi sign ‘Welcome to Batam’.

Tidak hanya itu,setelah istirahat di Masjid Raya Batam. Perjalanan di lanjutkan menuju Nagoya Hill Shopping dan dilanjutkan ke Masjid Cheng Ho dan Nagoya City.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Kawasan Kepri, Hendri Noviardi menambahkan, kegiatan ini merupakan program untuk dijual kepada para wisman di event-event selanjutnya. Caranya dengan menggandeng mitra Travel Agent di Singapura dan Malaysia.

“Program ini terlahir berkat program Win Way Championship (WWC). Sebuah program Kemenpar yang ditujukan kepada personal dalam mengemas even terbaru. Tujuannya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Batam, jadi kreatifitas amat sangat diperlukan di acara-acara seperti ini,” kata Hendri.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menambahkan, wisatawan di Singapura dan Malaysia harus terus digoda dengan paket-paket yang ada dalam Promosi Wonderful Indonesia (PWI) Crossborder.

“Wisatawan harus di-treat layaknya customer. Karena berwisata itu memberikan pengalaman yang dapat memuaskan jiwa dan raga dan meninggalkan kesan mendalam. Batam harus terus menjadi pintu masuk yang produktif, dengan terus membuat atraksi-atraksi yang menarik dan tentu saja paket-paket yang menggiurkan untuk terus berkunjung ke Batam,” kata Menpar Arief Yahya.

BAGIKAN
Admin
GenPINews.com merupakan buah karya dari Generasi Piknik Indonesia yang dikelola oleh Tim Redaksi GenPI News Indonesia dengan jaringan yang ada di seluruh Indonesia.

Tinggalkan Balasan