BATAM – Border Stage Red-White Festival 2019 sempat heboh berkat aksi trio Rayi-Asta-Nino (RAN) yang sukses membuat baper generasi milenial Batam, khususnya buat para cewek. Bagaimana tidak, trio ini melancarkan rayuan mautnya di atas panggung. Yang membuat heboh, RAN membawa serta seorang penonton wanita ke panggung.
Tampil di GOR Temenggung, Batam, Kepulauan Riau, RAN membuat suasana menjadi romantis. Terutama saat lagu Andai Dia Tahu milik Kahitna mereka bawakan. Rayi dan Nino lantas berinisiatif mengajak seorang penonton wanita naik ke panggung. Kehebohan tercipta. Apalagi Rayi dan Nino bergantian merayu.
Kabid Pemasaran Area II Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Diana Tikupasang, memberikan acungan jempol untuk aksi RAN.
“Penampilan RAN luar biasa.mereka sangat enerjik. Tetapi mereka juga mampu merangkul penonton. Buktinya RAN bisa membuat penonton wanita menjadi baper dengan aksi-aksi mereka,” ujar Diana yang menyaksikan langsung hari pertama Border Stagr Red-White Festival 2019.
Yang membuat bangga, kegiatan ini juga di-cover oleh sejumlah media mancanegara. Terdiri 5 orang jurnalis asal Malaysia, serta seorang jurnalis asal Kazakhstan, Yaman, dan China.
Hal ini membuat Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Dessy Ruhati senang. Sebab, event crossborder ini mendapat perhatian dari jurnalis mancanegara.
“Event crossborder adalah andalan kita untuk mendatangkan wisatawan. Makanya kita selalu memberikan perhatian buat daerah perbatasan. Dan tahun ini crossborder menjadi senjata pamungkas kita untuk merealisasikan target kunjungan wisatawan mancanegara,” tutur Dessy.
Border Stage Red-White Festival 2019 sendiri masih akan berlanjut, Sabtu (27/4). Kali ini lokasinya berpindah ke Batam Beach View Nongsa. Ada dua agenda utama yang akan digelar. Pertama, zumba yang akan melibatkan sejumlah instruktur dari dalam dan luar negeri.
Namun, acara yang paling ditunggu-tunggu adalah Rave Party yang akan digelar malam harinya. Event ini dipastikan seru. Karena, melibatkan dua female DJ asal Singapura dan Malaysia. Event ini akan berlangsung dengan nuansa pantai Nongsa yang menawan.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol untuk pelaksanaan Border Stage Red-White Festival 2019.
“Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura, Batam selalu menjadi daya tarik. Di sini, para wisatawan bisa mendapatkan atraksi dan melakukan aktivitas wisata belanja, kuliner dan sebagainya. Hal ini yang membuat kita ingin memperkuat border area. Salah satunya dengan Border Stage Red-White Festival,” paparnya.
Menteri asal Banyuwangi ini berharap Border Stage bisa memberikan impact positif buat Batam, dan juga pariwisata Indonesia.