AMBON – Pemerintah Provinsi Maluku, melalui Dinas Pariwisata gencar melakukan promosi untuk memperkenalkan destinasi wisata unggulan yang ada di bumi raja raja ini, salah satunya mengikuti Pameran Selam Internasional di Guangzhou China, 28-30 Juni 2019.
Kepala Dinas Priwisata Provinsi Maluku, Habiba Saimima mengatakan, Promosi sektor pariwisata kepada China, karena dinilai potensi wisatawan mancanegara (wisman) asal Negeri Bambu itu banyak mengunjungi Kawasan Timur Indonesia.
Ia mengatakan akan memanfaatkan pameran di Guangzhou untuk mengencarkan promosi wisata seraya berharap waktu kunjungan Wisman ke Maluku dari Negara itu lebih banyak.
Habiba mengemukakan, tujuan mengikuti pameran internasional tersebut adalah mempromosikan spot- spot selam di Maluku, sekaligus menjaring wisatawan asal China untuk berkunjung ke daerah ini.
Selain mengikuti pameran, Pemprov juga mengincar kerja sama dibidang pendidikan, perdagangan, dan investasi.
Sebelumnya, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Republik Rakyat Tiongkok dan Mongolia, Djauhari Oratmangun berjanji akan mendorong ekspor Indonesia ke Tiongkok, meningkatkan investasi ke Indonesia dan menggiatkan wisatawan mancanegara asal Tiongkok ke Indonesia.
Berdasarkan catatan, dalam kurun waktu lima tahun terakhir, jumlah kunjungan wisatawan ke Maluku terus meningkat. Kunjungan Wisman kedepan dipastikan akan meningkat, apalagi Pemerintah Kota Ambon mencanangkan tahun 2020 sebagai kota tujuan wisata .
Seperti diketahui Dinas Pariwisata Provinsi Maluku menetapkan 12 destinasi pariwisata yaitu Wisata Alam Danau Rana di Pulau Buru, Wamsoba Eco Resort di Pulau Buru, Wisata Alam di Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Eko wisata di Pulau Osi, wisata alam Pantai Ora, taman laut di Pulau Kon dan Danau Sole, wisata sejarah dan bahari di Pulau Banda (KEK Pariwisata), wisata bahari Pulau Lucipara, wisata pantai dan bahari Pulau Kei, Pantai Papaliseran, Ekowisata Pulau Baun dan Pulau Kobror, wisata pantai dan bahari Pulau Matakus di MTB, wisata alam Gunung Kerbau di Pulau Moa – MBD.
Dengan 12 destinasi pariwisata unggulan ini, maka Dispar menargetkan lebih dari 20 ribu wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara berkunjung di Maluku.
Untuk program prioritas pembangunan pariwisata di Maluku, Dispar akan meningkatkan promosi pariwisata, perbaikan sarana prasarana destinasi pariwisata, menyelenggarakan event pariwisata dan pengembangan ekonomi kreatif.